PATROLI SUKABUMI.CO.ID – Teras Literasi, sebuah lembaga yang fokus pada kajian literasi dan kebijakan publik, telah merilis hasil survei evaluasi kinerja lima tahun kepemimpinan Bupati Sukabumi Drs.H.Marwan Hamami.MM dan Wakil Bupati Drs.H.Iyos Somantri.MSi Survei ini dilakukan terhadap 400 responden dengan margin of error sebesar 4,9%. Populasi survei didasarkan pada Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi tahun 2024, dan dilaksanakan pada 2-10 Februari 2025.
Berdasarkan hasil survey, persepsi public menilai kinerja
keseluruhan Pemerintah Kabupaten Sukabumi di bawah kepemimpinan Marwan-Iyos,
sebanyak 51,5% responden menyatakan kurang puas, sementara 17,35% menyatakan
sangat tidak puas. Hanya 5,5% responden yang merasa sangat puas, dan 15,2%
menyatakan cukup puas. Sisanya, sebesar 10,37%, tidak memberikan tanggapan.
Selain itu, persepsi public Kinerja Bupati Marwan Hamami
Dinilai Kurang Memuaskan. Secara spesifik, ketika responden diminta menilai
kinerja Bupati Marwan Hamami, hasil survei menunjukkan bahwa 60,33% responden
merasa kurang puas, sementara 11% menyatakan sangat tidak puas. Di sisi lain,
hanya 3% yang merasa sangat puas, dan 20,67% menyatakan cukup puas. Sebanyak 5%
responden tidak memberikan tanggapan.
Sementara itu, hasil survei terhadap kinerja Wakil Bupati Iyos Somantri juga menunjukkan angka ketidakpuasan yang cukup tinggi. Sebanyak 45,3% responden menyatakan kurang puas, sedangkan 18,65% menyatakan sangat tidak puas. Responden yang merasa sangat puas hanya 3%, dan 22,25% menyatakan cukup puas. Sebanyak 10,8% responden tidak memberikan tanggapan.
Founder Teras Literasi, Wahyu Ginanjar, menyatakan “Bahwa
survei ini dilakukan sebagai bentuk evaluasi terhadap kepemimpinan daerah yang
telah berjalan selama lima tahun terakhir. Hasil ini seharusnya menjadi
refleksi bagi pemerintah daerah dalam meningkatkan pelayanan dan kebijakan yang
lebih pro-rakyat. Ketidakpuasan publik yang tinggi menunjukkan adanya kebutuhan
akan perbaikan dalam berbagai aspek pemerintahan, apalagi saat ini telah
ditetapkan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Sukabumi terpilih periode
2025-2026 maka tanggung jawabnya semakin besar, pasangan ini menghadapi
tantangan untuk memberikan/menawarkan Solusi yang lebih efektik untuk menjawab
kebutuhan dasar masyarakat.”Ungkapnya *(GUNTA)