PATROLI SUKABUMI.CO.ID—Hari Rabu
tanggal 5 november 2025.Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Sukabumi terus
menunjukkan komitmennya dalam mewujudkan kemandirian dan ketahanan pangan
daerah. Melalui langkah strategis, DKP melakukan penjajakan kerja sama dengan
Fakultas Kedokteran dan Kesehatan Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) untuk
memperkuat sinergi antara pemerintah dan dunia akademik dalam bidang pangan dan
kesehatan masyarakat.
Penjajakan ini mencakup berbagai bidang penting seperti penelitian intervensi beras nutrizinc bagi ibu hamil Kurang Energi Kronis (KEK) dan anak usia bawah dua tahun (baduta), penanganan food loss and waste, kajian keamanan pangan, serta pengembangan pangan lokal hanjeli atau jali-jali.
Dalam kesemptanya Kepala DKP Kabupaten Sukabumi, Dr.Gatot
Sugiharto.Sp.B. MARS.M.Kom mengatakan “ Bahwasanya kolaborasi ini merupakan
wujud nyata keseriusan DKP Kab Sukabumi dalam mengembangkan program berbasis
riset dan inovasi.Kerja sama ini menjadi langkah penting bagi DKP untuk
memperluas penerapan ilmu pengetahuan di bidang pangan. Kami ingin memastikan
masyarakat mendapatkan pangan yang aman, bergizi, dan berkelanjutan.”Ungkapnya,
pada Selasa (4/11/2025).
Lebih lanjut Dr. Gatot menambahkan “ Saya yang hadir
bersama Sekretaris Dinas, para Kepala Bidang, serta pegiat pangan lokal Abah
Asep Hanjeli, menjelaskan bahwa DKP berperan aktif sebagai motor penggerak
dalam setiap program kolaboratif, mulai dari tahap perencanaan, implementasi
hingga monitoring hasil riset.Penelitian terkait beras nutrizinc akan membantu
memperkuat upaya penurunan angka kekurangan gizi di Kabupaten Sukabumi,
sementara pengelolaan food loss and waste diharapkan dapat meningkatkan
efisiensi rantai pasok dan mengurangi pemborosan pangan.Melalui kolaborasi yang
mengusung semangat Tridarma Perguruan Tinggi, DKP Kabupaten Sukabumi menegaskan
tekadnya untuk terus berinovasi dan berperan aktif dalam meningkatkan
kesejahteraan masyarakat melalui program pangan sehat, aman, dan bergizi
seimbang.”Tambahnya *(GUNTA)










