PATROLI SUKABUMI.CO.ID—Hari Selasa
tangal 28 Oktober 2025.Bupati Sukabumi Drs.H.Asep Japar.MM,sehabis meminpin
upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda respon cepat meninjau langsung sejumlah
lokasi terdampak banjir bandang di Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi. Dalam
kunjungannya, Bupati Asep Japar didampingi unsur Forkopimda dan Camat. Beberapa
titik yang dikunjungi di antaranya Kampung Cisolok RT 03 RW 02 yang mengalami
jembatan putus, Kampung Cigoler RT 03 RW 03 Desa Cisolok, Kampung Cikukulu RT
03 RW 04 Desa Cisolok, Kampung Tugu RT 03 RW 03 Desa Cikahuripan, Kampung
Gembol RT 01 RW 02 Desa Cikahuripan, serta Kampung Cilengo RT 03 RW 02 Desa
Cikahuripan.
Dalam kesempatanya Bupati Asep Japar mengatakan “Pemerintah Kabupaten Sukabumi akan tindak lanjuti segera beberapa titik yang terdampak.Sekarang sedang dilakukan asesment di Desa Cisolok dan Desa Cikahuripan. Berdasarkan data sementara, sekitar 500 kepala keluarga terdampak. Saya menjelaskan, penanganan bencana ini juga akan dikoordinasikan dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Pasalnya, sebagian wilayah sungai yang menjadi sumber banjir berada di bawah kewenangan provinsi.Ini perlu koordinasi dengan Pemprov Jawa Barat karena sungai yang meluap kewenangannya ada di provinsi. Pemerintah harus peka terhadap pembagian kewenangan agar penanganannya efektif.”Ungkapnya.
Lebih lanjut Bupati Asep Japar menambahkan “Selain
permukiman warga, banjir juga merusak sejumlah fasilitas umum seperti sekolah,
kantor desa, dan rumah warga. Pemerintah Kabupaten Sukabumi telah menyiapkan
dapur darurat.Saya mengimbau masyarakat agar tetap waspada serta mencari tempat
aman untuk mengantisipasi banjir susulan. Selain itu, Saya juga
menginstruksikan BPBD Kabupaten Sukabumi, Dinas Sosial, serta perangkat
kecamatan dan desa untuk mempercepat distribusi bantuan logistik, penyediaan
tempat pengungsian yang layak, hingga upaya normalisasi drainase. Dengan
gerak cepat di lapangan, Saya berharap kondisi di wilayah Palabuhanratu dapat
segera pulih dan masyarakat bisa kembali beraktivitas seperti biasa. Saya memastikan
seluruh unsur pemerintah daerah bergerak cepat. Penanganan darurat, evakuasi,
dan pendataan kerusakan menjadi prioritas agar masyarakat kembali merasa aman.”Tambah
Bupati Asep Japar saat di lokasi.
Hingga berita ini diturunkan, petugas gabungan terus
melakukan penanganan dan membersihkan sisa-sisa material banjir. Pemerintah
daerah juga tengah menyiapkan langkah jangka panjang untuk memperkuat mitigasi
bencana di wilayah rawan banjir, salah satunya dengan peningkatan sistem
saluran air dan edukasi kesiapsiagaan kepada masyarakat. *(GUNTA)









