terkini

Bupati Asep Japar Menghadiri Rapat Koordinasi Tata Ruang Dan Pertanahan Jawa Barat Tahun 2025

Patroli Sukabumi
, Kamis, Desember 18, 2025 WIB Last Updated 2025-12-18T12:40:33Z



PATROLI SUKABUMI.CO.ID—Hari Kamis tanggal 18 Desmber 2025.Bupati Sukabumi Drs.H. Asep Japar.MM Menghadiri Rapat Koordinasi Tata Ruang dan Pertanahan  Di Jawa Barat Tahun 2025, Bertempat di Bale Gemah Ripah Kantor Gubernur Jawa Barat Gedung Sate Bandung.Kegiatan yang  dihadiri oleh Menteri Agraria dan Tata Ruang /BPN  Nusron Wahid ini  membahas terkait dengan  alih fungsi lahan sawah dilindungi di Jawa Barat.

Dalam sambutannya Menteri Agraria dan Tata Ruang /BPN Nusron Wahid  menyampaikan “Secara total, alih fungsi lahan sawah dilindungi di Jawa Barat selama lima tahun terakhir mencapai 2.585,7 hektare. Saya menilai, laju alih fungsi tersebut sudah jauh menurun dibandingkan periode sebelumnya.Ada wilayah yang tidak tercatat mengalami alih fungsi karena memang sudah tidak memiliki lahan sawah. Yang tidak ada alih fungsi, karena memang tidak punya sawah yaitu Kota Bekasi dan Kota Bogor, tidak  ada yang harus dialihkan lagi.Saya ditegaskan, Sebagai upaya menekan laju alih fungsi sawah, Pemerintah Pusat dan daerah kini mendorong percepatan perubahan tata ruang.Secara regulasi revisi RTRW Provinsi sebenarnya baru bisa dilakukan pada 2027. Namun menurutnya, perubahan RTRW tidak harus menunggu  sampai lima tahun penuh.”Ungkapnya.

 

Sementara itu usai rapat Bupati Asep Japar mengungkapkan “ Komitmen Pemerintah Kabupaten Sukabumi dalam menjaga keberlanjutan tata ruang dan perlindungan lahan pertanian, khususnya sawah yang telah ditetapkan sebagai lahan dilindungi.Alih fungsi lahan harus dikendalikan secara ketat karena berkaitan langsung dengan ketahanan pangan dan keberlangsungan lingkungan hidup. Oleh karena itu, Pemerintah Kabupaten Sukabumi akan menindaklanjuti arahan Pemerintah Pusat dan Provinsi Jawa Barat dengan memperkuat pengawasan, penataan ruang yang taat regulasi, serta percepatan penyesuaian kebijakan tata ruang sesuai kebutuhan daerah.Saya mendukung langkah percepatan penataan ruang yang responsif dan berkeadilan, tanpa mengabaikan perlindungan lahan sawah. Prinsipnya, pembangunan harus berjalan seimbang dengan upaya menjaga fungsi lahan pertanian sebagai penopang ketahanan pangan masyarakat. Saya juga menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten/kota agar kebijakan tata ruang dapat diterapkan secara konsisten di lapangan dan tidak menimbulkan persoalan hukum di kemudian hari.”Ungkap Bupati.

 

Turut hadir dalam kesempatan tersebut  Gubernur Jawa Barat H. Dedi Mulyadi.SH.MM Ketua DPRD Jabar, Bupati/ Walikota dan Kepala Kantor Pertanahan Se -Jawa Barat.*(GUNTA) 

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Bupati Asep Japar Menghadiri Rapat Koordinasi Tata Ruang Dan Pertanahan Jawa Barat Tahun 2025

Terkini