PATROLI SUKABUMI.CO.ID—Hari Rabu
tanggal 20 November 2024 bertempat dilokasi Aula Kantor Desa Caringin Kecamatan
Cicurug Kab-Sukabumi .Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Komisi III, H.M.
Loka Tresnajaya, menggelar reses kedua di Daerah Pemilihan (Dapil) II pada
Reses ke-1 tahun 2024.Terpantau awak media dalam pertemuan ini, Loka Tresnajaya
memperkenalkan dua program utamanya yang akan difokuskan pada tahun 2025, yakni
pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) dan penguatan ekonomi kerakyatan.
Dalam kesempatanya Loka Tresna Jaya mengungkapkan “ Bahwasanya reses kali ini adalah kesempatan baginya untuk memperkenalkan diri sekaligus menjalin komunikasi lebih erat dengan para konstituen. Ini adalah reses perdana saya sebagai anggota DPRD. Saya ingin membangun ulang komunikasi yang lebih baik dengan masyarakat di lingkungan saya. Saya ingin memaparkan bahwa dua program yang akan dijalankan pada 2025 memiliki keterkaitan dan saling berkesinambungan. Program ini sebenarnya bukan sesuatu yang baru, tetapi lebih pada mengaktivasi ulang dan memberikan sentuhan inovasi.Program pertama adalah pengembangan SDM, khususnya bagi para pemuda. Saya menegaskan bahwa penerima manfaat dari programnya akan melalui tahapan pelatihan terlebih dahulu. Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan bekal keilmuan yang relevan, sebelum mereka beralih ke program ekonomi kerakyatan.Pelatihan ini akan mencakup berbagai aspek, seperti manajemen produksi, manajemen sumber daya manusia, keuangan, hingga pemasaran. Tujuannya adalah menciptakan masyarakat yang unggul dan siap menjalankan usaha mikro atau UMKM di berbagai sektor, baik pertanian, peternakan, maupun produk olahan lainnya.Program kedua, ekonomi kerakyatan, akan diwujudkan melalui berbagai bentuk kegiatan pemberdayaan. Saya berencana menggelar pelatihan di Yayasan Attaqwa dengan menggandeng mitra kerja di Komisi III. Kita akan memberikan dukungan agar UMKM bisa berkembang, didukung oleh manajemen yang baik, sehingga bisa maju dan berdaya saing.”Ungkapnya.
Lebih lanjut Loka Tresna Jaya menambahkan “ Saya meski
fokus pada SDM dan ekonomi kerakyatan,Saya tidak mengabaikan kebutuhan
pembangunan infrastruktur. Bahwa
pembangunan jalan, jembatan, fasilitas pendidikan, dan kesehatan tetap menjadi
perhatian, meski ranah tersebut lebih banyak bergantung pada kebijakan daerah. Saya
hanya bisa membantu dalam penyelesaian modal dan berkoordinasi dengan
pemerintah desa untuk menentukan prioritas pembangunan. Saya menekankan
pentingnya membangun komunikasi yang baik dengan masyarakat untuk mengetahui
kebutuhan utama mereka. Masyarakat yang paling tahu apa yang mereka butuhkan
hari ini. Saya hanya berusaha mendukung dengan cara menciptakan program-program
yang benar-benar bermanfaat.”Tambahnya.*(GUNTA)